Monday, 20 February 2017

Cara mengetahui Keaslian Foto

Dari kedua foto manakah yang asli dan manakah yang telah melalui proses pengeditan ataukah keduanya adalah palsu?

Perkembangan internet memang tidak bisa dibendung atau di tolak keberadaanya karena bagi orang-orang di kehidupan moderen ini internet sudah dijadikan salah satu kebutuhan pokok,segala informasi bisa kita dapatkan baik berupa gambar tulisan maupun video dan kadang bagi pengguna yang tidak ahli atau awam terkecoh bahkan tidak tahu dengan keaslian dari konten yang dilihatnya.pada postingan ini saya akan mengulas sedikit tentang cara membedakan keaslian sebuah gambar orisinil dan yang direkayasa atau sudah mengalami pengeditan karena zaman sekarang sebuah gambar atau foto yang beredar di dunia maya dapat mempengaruhi opini publik,ketentraman hingga kekacauan tergantung motif dibalik sebuah gambar atau foto.berikut langkah-langkahnya.
Siapkan perangkat berupa komputer atau laptop dan sudah terinstal Adobe Potoshop akan lebih baik lagi apabila layar perangkat tersebut mempunyai resolusi yang tinggi kemudian masukkan foto yang akan di uji ke aplikasi potoshop.hal pertama yang pertama yang kita cek adalah:
1.Perbedaan Resolusinya,pada umumnya sebuah foto yang diambil secara profesional memiliki resolusi 225 ppi dibandingkan dengan pengambilan foto melalui kamera digital biasa hanya beresolusi 72 ppi.bila dua foto yang diambil melalui alat yang berbeda kualitasnya kemudian digabung menjadi satu lalu di save ke 72 ppi dengan format jpg internet,kemudian dikonversi kembali ke 225 ppi menggunakan ptoshop dan di zoom sebesar-besarnya maka perbedaan pixelnya akan terlihat.
2.Perbedaan warna dan skin tone,perbedaan antara warna wajah dan warna tubuh tidak bisa dijadikan acuan pasti sebuah foto mengalami rekayasa atau tidak karena dalam banyak hal itu sangat wajar terjadi,perbedaan yang dimaksud adalah tonase atau perbedaan gelap dan terangnya sebuah foto,untuk mengetahauinya,coba atur pencahayaan monitor perangkat yang digunakan sampai batas maksimum dan kekontrasannya sampai minimum lalu amati dengan seksama apakah terjadi perbedaan yang mencolok antara warna wajah dan warna tubuh,cara ini juga bisa diterapkan di berbagai aplikasi editor seperti photoshop.
3.Gralin dan noise,secara umum foto digital maupun hasil scan akan memiliki noise terutama pada bagian gelap atau shadow hal ini terjadi karena bit info tidak tertangkap kamera sehingga software kamera mengkompensasi secara digital dan  kamera yang berbeda tentu juga akan menghasilkan kompensasi yang berbeda,perhatikan foto kembali melalui potoshop pada chanel RGB atau CMY,saat kita bermain di chanel G dan B atau hijau dan biru akan menampakkan perbedaan tentang sebuah foto merupakan tempelan atau tidak atau sudah melalui proses pengeditan.
4.Mencari sambungan,akan sangat mudah mencari sambungan apabila sebuah foto merupakan hasil tempelan dari foto lain bila pengeditan foto tersebut dilakukan oleh pemula,beda halnya bila pengeditan dilakukan dengna tehnik tinggi menggunakan Potoshop yang bisa menyamarkan sambungan sampai 225 step,namun terkadang seorang yang sudah ahli dalam pengeditan akan membuat kelalaian,seperti rekayasa pada daerah sambungan dagu,rambut,leher dan pada area rambut.
5.Perhatikan meta data.Metadata merupakan embeded profil pada sebuah foto digital tidak pernah membuktikan keaslian atau palsunya sebuah foto,kecuali file foto itu berbentuk raw semisal foto yang berekistensi.nef untuk nikon atau .dcr untuk kodak.

adapun cara lain seperti yang telah dijelaskan diatas,pertama. dengan mengupload sebuah foto ke situs:http//fotoforensics.com.lalu menunggu hasilnya,situs tersebut akan mengeluakan informasi tentang asli atau paslunya sebuah foto (pada bagian kiri situs tersebut ada box analysis dan pilih ELA).
cara kedua mendeteksinya dengan bantuan software yang bernama JPEGSNOOP.
 cara ketiga dengan cara manual,klik kanan pada sebuah foto lalu pilih properties dan klik details.


sekian dan semoga tulisan yang bersumber dari hasil googling ini dapat memberikan manfaat.

Sunday, 19 February 2017

Sumiara pemilik brand dari Cita rasa Gurihnya Mping Melinjo


Berawal dari desakan finansial untuk terus dapat terus melanjutkan pendidikan saya harus memutar otak berusaha menghasilkan sesuatu agar bisa menyelesaikan studi tanpa berharap banyak bantuan dari orang tua.Di tahun 2013 Memasuki semester lima saya kembali terpikirkan tentang ide-ide usaha yang sedari dulu telah menjadi keinginan saya cuma masih agak bingung harus memulai dari mana dan seperti apa prospek usaha itu hingga akhirnya saya memutuskan bergabung dengan HIPMI Himpunan Pengusaha Muda Indonesia yang pada waktu itu juga menjadi salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa di kampus Universitas Muhammadiyah Makassar setelah sebelumnya saya juga telah bergabung di UKM Hizbul Wathan.Melalui HIPMI inilah saya mendapatkan banyak pengetahuan berwira usaha melalui serangkaian kegiatan-kegiatan dan kerja sama yang dilakukan pengurus untuk pengembangan kemampuan usaha anggota HIPMI di perguruan tinggi,dengan itu pula saya banyak melihat dan berdiskusi dari orang-orang yang telah sukses melalui bebagai macam jenis usaha.Seiring bertambahnya pengalaman bersama HIPMI,di awal tahun 2017 sayapun memulai langkah dengan membuat usaha pengolahan kripik melinjo menjadi cemilan dengan brand Mping Melinjo walaupun masih tergolong baru dan masih sebatas usaha kecil saya tetap semangat dan menaruh harapan bahwa kelak usaha ini bisa bersaing di pasaran.Mping Melinjo ini terinspirasi dari makanan khas tanah kelahiran saya yaitu kabupaten selayar dimana melinjo menjadi cemilan khasnya orang selayar.Sejak kemunculan brand Mping Melinjo alhamdulillah sudah ada beberapa teman dan senior yang meminta mping melinjo menjadi salah satu dagangannya dan ada pula yang sekedar menjadikan cemilan wajib saat bersantai.Walaupun masih berskala kecil alhamdulillah sampai sekarang sudah ada beberapa tempat yang menjadi langgananan tetap untuk menitip joint dengan saya.
Mulai dari Warkop Panrita,warkop alauddin,kios di romang polong,dan di daerahpun sudah ada juga seperti di jeneponto,fakfak (papua barat), majene.
Jika orang lain merintis sesuatu dengan perjuangan,maka saya sama halnya dengan mereka,kisah-kisah orang sukses selalu saja penuh rintangan di awalnya,meniti jalan setapak demi setapak untuk memperjuangkan impian,semoga Mping melinjo tetap di hati para penikmatnya.

berikut dokumentasi gaul Mping Melinjo:

























Friday, 17 February 2017

Pengukuhan Angkatan 19

17 February 2017 angkatan 19 resmi menjadi anggota di Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Universitas Muhammadiyah Makassar setelah melalui serangkaian kegiatan yang dikemas dalam pengadatan,pengenalan dan latihan hizbul wathan angkatan 19 ini dibagi menjadi tiga tahapan yaitu indoor dan outdoor lalu di akhiri dengan upacara pengukuhan yang kali ini diadakan di kabupaten bantaeng sulawesi selatan dan bertindak sebagai pembina upacara adalah Rachmat suatan angkatan tujuh di hizbul wathan universitas muhammadiyah makassar.
Adapun peserta yang berhasil lulus dan dikukuhkan menjadi anggota berjumlah tiga belas orang yang terdiri dari dua belas putri dan satu orang putra,terkait kurangnya peserta yang sampai pada tahap pengukuhan dikarenakan ketidak mampuan peserta untuk mengikuti seluruh proses pasca kegiatan outdoor,menurut rusdi Hamadal,selaku ketua tim pengadat,salah satu yang membuat peserta tidak lulus adalah pada proses pembuatan dan persentase karya tulis ilmiah yang merupakan salah satu syarat wajib peserta untuk lulus selain tes kemampuan tentang penguasaan materi dan keterampilan kepanduan.
Amril bamboo mengatakan pada kegiatan pengadatan 19 ini dia mengutamakan tercapainya kualitas anggota baru tanpa mengabaikan kuantitas untuk regenerasi selanjutnya,Ketua umum hizbul wathan universitas muhammadiyah ini selanjutnya berpesan pada seluruh anggota baru dan seluruh jajaran pengurusnya agar tetap solid hingga selesainya masa kepengurusannya.






















Jumlah Penayangan Blog